
Kepala BSIP Babel Hadiri Rapat Koordinasi Jadwal Tanam Oplah 2025
6 Februari 2025 – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Babel menggelar rapat koordinasi percepatan jadwal tanam Oplah 2025 sebagai upaya strategis untuk meningkatkan produksi pertanian dan memastikan ketahanan pangan daerah. Rapat yang diadakan di Aula kantor dinas tersebut dihadiri oleh Kepala BB PSI Padi, BB PSI Veteriner, Kolonel Inf. Hengki Yuda S. S.IP, Kepala BSIP Babel, Kepala DPKP Babel, serta pegawai dari berbagai instansi terkait.
Dalam rapat yang berlangsung sejak pagi hari, Kepala Kepala BB PSI Padi selaku Pj. Swasembada Panngan untuk Prov. Kep. Bangka Belitung menyampaikan pentingnya percepatan pelaksanaan jadwal tanam guna mengantisipasi perubahan iklim dan dinamika pasar global yang semakin kompetitif. "Kita harus memastikan bahwa setiap lahan pertanian dimanfaatkan secara optimal, sehingga target produksi dapat tercapai tepat waktu untuk mendukung ketahanan pangan di wilayah Babel," ujarnya.
Rapat tersebut membahas sejumlah agenda penting, antara lain: (1) Peninjauan Kembali Jadwal Tanam: Evaluasi dan penyesuaian jadwal tanam yang telah ditetapkan sebelumnya agar lebih responsif terhadap kondisi cuaca dan ketersediaan sumber daya; (2) Peningkatan Sosialisasi dan Pendampingan: Perluasan sosialisasi program tanam kepada petani serta peningkatan pendampingan teknis oleh tim ahli agar setiap kelompok tani mendapatkan bimbingan yang tepat; (3) Optimalisasi Penggunaan Teknologi Pertanian: Pengenalan teknologi modern dalam proses tanam, seperti aplikasi pengawasan tanaman dan irigasi otomatis, untuk memaksimalkan hasil produksi; dan (4) Kerjasama Lintas Sektor: Kolaborasi dengan dinas terkait, lembaga riset, dan pihak swasta untuk mendukung pengadaan bibit unggul serta peralatan pertanian yang memadai.
Peserta rapat menyambut baik inisiatif ini dengan memberikan beberapa masukan dan saran. Rapat ditutup dengan kesepakatan bersama untuk segera menyusun rencana aksi terperinci yang akan dilaksanakan di tingkat kecamatan dan desa. Pihak dinas juga berkomitmen untuk terus memantau pelaksanaan program tanam serta menyediakan dukungan teknis yang diperlukan.